Kebutuhan setiap keluarga akan furnitur tentu berbeda. Seperti hal nya butuh tidaknya furnitur taman menyesuaikan banyak faktor seperti luas taman, jumlah keluarga, dan kenyamanan.
Saat ini, banyak desainer taman yang mulai banyak membuat meja kursi taman lipat yang selain dapat menghemat ruang juga dapat memberikan kenyamanan keluarga saat menghabiskan waktu di taman rumah.
Salah satu sudut rumah yang dapat dijadikan tempat mencari kenyamanan dengan menyalurkan hobi adalah taman. Keberadaan taman sendiri memiliki manfaat seperti mempercantik rumah, menghabiskan waktu senggang dengan duduk santai di taman serta sebagai tempat resapan air.
Baca juga: Rekomendasi Wisata Purbalingga yang Wajib Kamu Kunjungi
Saat ini banyak bermunculan desain rumah minimalis dengan luas tanah yang seadanya namun tetap terlihat nyaman ditinggali dengan tetap menyediakan sisa lahan untuk taman.
Keberadaan taman di rumah minimalis sendiri didukung dengan komposisi taman yang sesuai dengan luas lahan. Cara paling mudah membuat taman di lahan sempit namun tetap terlihat nyaman adalah dengan menentukan tanaman yang tepat.
Memilih furnitur untuk bersantai namun tidak memakan tempat seperti dengan meletakkan meja kursi taman lipat dengan ukuran yang menyesuaikan kapasitas taman dan penghuni rumah.
Tujuan pembuatan taman sendiri selain untuk mempercantik rumah adalah sebagai lahan resapan, taman sebaiknya dibuat terbuka agar air hujan bisa tetap masuk dan meresap ke tanah, selain itu juga sinar matahari bisa masuk.
Untuk taman terbuka seperti ini, furnitur taman yang paling mendukung adalah meja kursi taman lipat besi yang memiliki durabilitas yang baik ketimbang sofa yang jika terkena hujan akan mudah rusak.
Meja kursi lipat sendiri merupakan sebuah penemuan yang mulai diminati seiring berjalannya waktu. Ada banyak fungsi meja kursi lipat selain karena faktor ergonomis.
Dimana meja kursi lipat dapat disimpan dan digunakan secara fleksibel dan memperhatikan keamanan serta kenyamanan penggunanya, meja kursi lipat juga dapat memiliki nilai ekonomis tersendiri karena dapat digunakan dimana saja.
Berikut ini beberapa tipe meja kursi lipat berdasarkan material dasar yang digunakan untuk merangkainya:
Meja kursi lipat kayu biasa digunakan untuk aktivitas indoor maupun outdoor. Hal ini dikarenakan ketahanan kayu, terlebih beberapa jenis kayu tertentu, terhadap berbagai cuaca.
Meja kursi lipat taman banyak juga yang menggunakan bahan dasar kayu jati bangko ataupun kayu jati belanda yang memiliki tekstur serat kayu yang khas sehingga membuat kesan klasik dan homey.
Meja kursi lipat yang memiliki material besi biasanya akan digunakan untuk kegiatan indoor karena bahan dasar besi yang kokoh namun mudah berkarat jika terkena air, misalnya seperti meja kursi lipat untuk bayi.
Meja kursi lipat untuk bayi biasanya akan diberikan tambahan busa pada dudukannya serta dipoles pada setiap sudut lekukan meja kursi lipat untuk memastikan keamanan furnitur yang digunakan anak-anak.
Furnitur yang biasa digunakan untuk tempat nongkrong anak kuliah di taman kampus atau indekos adalah jenis meja kursi lipat taman kuliah memiliki material kombinasi kayu dan besi yang memberikan kesan mewah namun tetap compact dan minimalis.
Pada bagian rangka material yang digunakan adalah besi hollow yang diberi bantalan kayu di bagian bawah agar tidak terkena air secara langsung, dan bagian meja serta sandaran kursi berbahan kayu.
Bagi mahasiswa, pencari tempat tinggal sementara atau pekerja rantau yang sedang mencari tempat kost di berbagai kota, kamu bisa mengunjungi website Idkos dimana kamu bisa mencari sesuai area dan fasilitas sesuai kebutuhan.
Harga yang ditawarkan pun bervariatif dan kompetitif, serta detail info kos dapat dengan mudah ditemukan. Kenyamanan saat tinggal di sebuah hunian dipengaruhi juga oleh pilihan furnitur dalam hunian tersebut.
Seperti memilih meja kursi lipat taman yang sesuai dengan desain rumah dan selera penghuni, tanpa mengesampingkan keamanan dan kenyamanan.
Hunian dengan furnitur yang aman dan nyaman dilihat dan digunakan tentu saja akan berdampak pada kesehatan fisik mau psikis penghuninya. Maka dari itu, perlu menempatkan furnitur yang sesuai dengan kebutuhan dan kapabilitas hunian.